Dear all,
Alhamdulillah Officially M.S.M from FEB UI
Setelah sekian abad gue ga buka blog ini, malam ini akhirnya gue merasa penuh dengan berbagai cerita yang dapat dibagikan di blog ini. Khususnya tentang kebahagiaan yang gue rasakan setelah berhasil menyelesaikan kuliah di Program Pascasarjana Ilmu Manajemen di kampus bergengsi Universitas Indonesia. Dua tahun merupakan waktu yang begitu cepat berlalu. Disaat gue baru merasakan indahnya ukhuah, asyiknya menjadi mahasiswa pascasarjana, bertemu dengan berbagai latar bekangan profesional, gue harus mengakhiri perantauan ini dan kembali ke daerah asal.
Sebelumnya gue mau berterima kasih banyak kepada mom and dad gue yang selalu support dan berdoa tanpa lelah demi keberhasilan anaknya di pulau sebrang. Terima kasih juga sangat-sangat kepada dosen terkece ibu Riani Rachmawati yang dengan penuh kesabaran dan penuh ide-ide membimbing saya dan teman-teman seperjuangan Eme dan Nadira. “saranghaeyo”ibu💜
Terima kasih ini juga gue ucapkan spesial buat kak Je a.k.a Jenita Rahmi sahabat terbaik yang selalu ada menemani disaat suka dan duka di semester terkahir khusunya. Emak gue selama di Depok. Masakin tiap hari, nanyain kabar, ajakin jalan, berenang, ngemol, ampe ke kajian ust Adi Hidayat di dunia lain Bekasi. Terima kasih juga semua genks HIMMPAS UI 2019, kalian kece pake banget, kalian tempat ku kembali ketika merasa hidup ini bukan hanya untuk duniawi, ada kewajiban dakwi yang setiap muslim miliki, membersamai tugas ini bersama kalian adalah hal-hal terindah yang tak akan gue lupakan genks. Keep Hamasah Stay Foolish! Stay Hungry! and Stay Young!
Disini gue mau berbagi pengalaman dalam mencari ide hingga proses penulisan thesis gue yang mengangkat judul "Pengaruh Dukungan Atasan dan Dukungan Tempat Kerja terhadapWell-being Karyawan pada Perusahaan Startup di Indonesia".
Di akhir semester 2 gue ikut seminar brown bag yang diadain PPIM, kebetulan yang ngisi bu Riri which is akhirnya jadi pembimbing gue.
Dari judul brown bag ini aja udah menarik banget kan, nah setelah mengikuti seminar, gue dan eme yang sebelumnya juga udah gue mention diatas, menhampiri bu Riri dan menyatakan kalo kami berminat dengan riset beliau. Dan Alhamdulillah nya Bu Riri nerima kami, kami diminta datang ke kantor beliau beberapa hari kemudian untuk membicarakan ini. Yang luar biasanya, saat itu di semester 2 PPIM belum memberikan kami pembimbing thesis, jadilah berkat pertemuan itu di awal semester 3 gue dan Eme berhasil menjadi mahasiswa bimbingan bu Riri.
Untuk menulis tesis ini, dibutukan penggalian teori dan penelitian terdahulu dari beberapa jurnal, hingga akhirnya kita memilih 1 atau 2 atau lebih jurnal yang menjadi acuan dan pedoman dalam membentuk model penelitian. Kebetulan gue memilih untuk mereplikasi sebuah penelitian terdahulu yang modelnya persis sama hanya saja konteks nya gue meneliti ini di perusahaan start-up yang sebagian besar pekerjaan merupakan generasi millenials kan... Kontek tersebut menjadi kebaharuan dalam penelitian yang gue angkat. Ujian banget sih masa-masa disaat gue harus kesana kemari bawa surat izin dari PPIM dan proposal penelitian ke perusahaan yang ada di jabodetabek. Gue mendapat banyak banget penolakan, dan akhirnya ada lima perusahaan yang cukup terkenal mau menerima proposal gue dan gue diperbolehkan menyebar kuisioner di perusahaan mereka. Dan sisanya gue nyebar online minta tolong ke teman-teman gue yang udah kerja duluan di perusahaan sejenis start-up. Finally, I got 224 data.
Ujian berikutnya adalah saat mengolah data. Gue harus mengolah ini menggunakan aplikasi Lisrel karna penelitian ini menggunakan variabel mediasi. Gue dan eme tidak jarang bolak balik salemba buat ketemu suhu nya SEM yaitu Pak Styo Hari Wijanto, tau donk kan kalian,,, itulo yang nulis buku ini:
Makasih banyak Bapak atas waktu dan ilmunya.
Setelah berhasil mengolah data, saatnya gue membaca dan menganalisis hasil dari penelitian ini. Jujur, buat gue untuk menganalisis berdasarkan teori dan penelitian sebelumnya itu sulit banget.. Lebih mudah untuk menganalisis nya dengan logika dan fakta yang dialami sendiri atau dari cerita orang. Tapi saat ini gue berada di kelas akademisi, setiap tulisan musti ada sumber dan/atau kejelasan dari penelitian yang telah dilakukan. Dan pada akhirnya gue berhasil menyelesaikan tesis ini dalam waktu 1 tahun,, kelamaan sih, teman sekelas gue ada yang bisa 6 bulan soalnya.. hihihihi.. Luar biasa sih Mba Muthi ini.
Tanggal 13 Juni 2019 akhirnya gue dinyatakan Lulus sidang dengan beberapa revisi. Lulus ga semudah itu ferguso, hahahaha.. Dan tanggal 8 Juli 2019 gue eme dan nadira dinyatakan lulus secara sah setelah menyelesaikan revisi ke 3 dosen penguji kami. Thanks God..
Oh iya.. sempat lupa, salah satu syarat yang ditetapin PPIM untuk kelulusan mahasiswa S2 adalah publikasi ilmiah, boleh jurnal nasional, internasional berskala Scopus, atau ikut konferensi internasional. Nah gue milih yang paling mudah proses nya, yaitu konferensi, kebetulan konf ini diadakan di Bali oleh President University. Nah kebetulan, alhamdulillah lagi ni, bersama bu Riri kami mengikuti Hibah Pitma-B, untuk penelitian, namun syaratnya hasil penelitian ini accepted di scopus. gue dan teman-teman nyangkanya kalo konf ini benar-benar terindeks scopus untuk proceedingnya, ternyata cuma untuk beberapa orang yang memiliki paper terbaik yang dapat dimuat di jurnal scopus tersebut. Jadilah gue dan eme ga dapat reimburse untuk perjalanan ini. hihihihihi. tapi ga papa, gue dapat pengalaman baru di pulau Bali.
Alhamdulillah ga henti-hentinya gue ucapkan untuk banyak pencapaian yang telah gue lakukan dalam 2 tahun terakhir ini. Tapi gue masih merasa ada yang kurang, gue belum maksimal dalam berkontribusi untuk lingkungan gue, sekarang gue udah kembali ke masyarakat, gue harus membawa perubahan positif untuk lingkungan sekitar gue. Bantu doa nya ya genks..
Bukittinggi, 11 Desember 2019
With Love